Minggu, 09 Maret 2008

Five Ways to make good communication

Komunikasi dipahami tidak hanya mengeluarkan kemampuan berbicara kepada lawan bicara kita, tapi juga bagaimana agar pembicaraan kita bisa dipahami dan ditanggapi oleh orang lain. Komunikasi yang baik adalah komunikasi timbal balik atau dua arah dimana maksud kita sebagai pembicara bisa :nyambung" dengan keinginan pendengar.

Seorang komunikator, apapun fungsinya, baik sebagai presenter, pembawa acara, khotib, penceramah dan lain sebagainya diharuskan menguasai skill tertentu agar apa yang disampaikan tidak bernilai sia sia.

Untuk melakukan komunikasi dengan efektif, baik pada saat presentasi, membawakan acara, menjadi presenter atau host sebuah acara diperlukan skill khusus. Dibawah ini diberikan jurus jitu agar membuat komunikasi anda menjadi jauh lebih efektif.



1. Strategy


Strategi ini mencakup bagaimana cara mengatasi kegugupan, menerima umpan balik, memperjelas citra diri serta menepis bias ketika menyampaikan informasi. Kata kunci disini adalah pahami bahwa proses komunikasi adalah proses 2 arah, memahami dan menguasai pesan yang akan disampaikan serta pahami bagaimana berbicara bukan apa yang akan dibicarakan.



2. High Energy


Walaupun style setiap orang berbeda dalam presentasi tetapi presentasi dengan high energy dan high focus adalah syarat yang tidak bisa ditawar.



3. Intensity of Eye Contact


58% keberhasilan proses komunikasi ditentukan oleh komunikasi visual. Selalu pandang mata audience anda dengan intensitas mata yang cukup.



4. Transfer Of Feeling


Berkomunikasi dengan baik membutuhkan kasih tanpa syarat. Anda tidak mungkin berkomunikasi dengan baik jika anda tidak jujur. JIka ada hal yang tidak mengenakkan untuk disampaikan ingat speak always the truth but do it in love…be patient, be humble and be kind.



5. Body Languange


Komunikasikan pesan anda dengan bahasa tubuh yang sesuai dengan kondisi pesan yang disampaikan serta tidak berlebihan.

Tidak ada komentar: